1. Diklaim Produk Baru
Pada awal peluncuran kurikulum 2013 pada tahun 2013,
pemerintah mengatakan bahwa kurikulum 2013 adalah produk baru. Namun seiring
berjalannya waktu, pemerintah mengakui bahwa kurikulum 2013 ini merupakan
pengembangan dari kurikulum sebelumnya yaitu Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP).
2. Banyak Masalah
Pada awal implementasi kurikulum 2013 ini banyak masalah
yang timbul seperti kurangnya sosialisasi terhadap sekolah-sekolah,
ketidaksiapan sekolah dan guru, pemahaman terhadap kurikulum 2013 belum merata,
dan tersendatnya distribusi buku guru dan siswa sebagai bagian produk kurikulum
2013.
3. Pernah Dihentikan
Akibat banyaknya persoalan yang muncul, pada tahun ajaran
2014/2015 pemerintah sempat menghentikan implementasi kurikulum 2013, dan memberikan
kebebasan kepada sekolah-sekolah untuk memilih dalam implementasi kurikulum di
sekolahnya. Baru setelah revisi pada tahun 2016, pemerintah kembali
mengimplementasikan kurikulum 2013 ini.
4. Banyak Revisi
Terhitung sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2013
hingga saat ini tahun 2018, sebanyak tiga kali kurikulum 2013 ini mengalami
revisi, yakni pada tahun 2016, 2017, dan terbaru 2018.
No comments:
Post a Comment