Wednesday, 14 February 2018

PERBEDAAN MENDASAR ANTARA MODEL INQUIRY DAN DISCOVERY LEARNING

Kata inquiry berasal dari Bahasa Inggris yang berarti mengadakan penyelidikan, menanyakan keterangan, melakukan pemeriksaan (Echols dan Hassan Shadily, 2003: 323). Model inquiry learning adalah suatu rangkaian kegiatan belajar yang melibatkan secara maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan menyelidiki secara sistematis, kritis, logis, analitis, sehingga mereka dapat merumuskan sendiri penemuannya dengan penuh pada keterlibatan siswa secara maksimal dalam kegiatan belajar, mengembangkan sikap percaya diri pada siswa tentang apa yang ditemukan dalam proses inquiry. Inquiry learning didasari atas pemikiran John Dewey yang mengatakan bahwa pembelajaran, perkembangan, dan pertumbuhan seorang manusia akan optimal saat mereka dihadapkan dengan masalah nyata dan substantif untuk dipecahkan.
Kata discovery berasal dari Bahasa Inggris yang berarti penemuan, pendapatan (Echols dan Hassan Shadily, 2003: 323). Model discovery learning merupakan pembelajaran yang menekankan pada pengalaman langsung dan pentingnya pemahaman struktur atau ide-ide penting terhadap suatu disiplin ilmu, melalui keterlibatan siswa secara aktif dalam pembelajaran. Bahan ajar yang disajikan dalam bentuk pertanyaan atau permasalahan yang harus diselesaikan. Jadi siswa memperoleh pengetahuan yang belum diketahuinya tidak melalui pemberitahuan, melainkan melalui penemuan sendiri. Discovery learning didasari atas pemikiran Jerome Bruner yang mengatakan bahwa proses belajar akan berjalan dengan baik dan kreatif jika guru memberikan kesempatan pada siswa untuk menemukan suatu konsep, teori, aturan, atau pemahaman melalui contoh-contoh yang dijumpai dalam kehidupannya.
Pada hakikatnya discovery learning mempunyai prinsip yang sama dengan inquiry learning. Namun, pada discovery learning lebih menekankan pada ditemukannya konsep atau prinsip yang sebelumnya tidak diketahui. Selain itu, pada discovery learning masalah yang dihadapkan kepada siswa semacam masalah yang direkayasa oleh guru. Dengan kata lain jawaban dari masalah yang disajikan guru sebenarnya sudah ada, tetapi belum diketahui oleh siswa. Sedangkan inquiry learning masalahnya bukan hasil rekayasa, sehingga siswa harus mengerahkan seluruh pikiran dan keterampilannya untuk mendapatkan temuan-temuan di dalam masalah itu melalui proses penelitian. Lebih lengkapnya dapat kamu download bukunya di dikdasebook.blogspot.com

http://www.eduinspirasi.com/2016/07/perbedaan-innovation-discovery-dan.html
http://www.ekaikhsanudin.net/2014/12/pembelajaran-model-discovery-learning.html

3 comments: