Kenyal dan kenyang, tersirat dan
tersurat, daya dan gaya, suka dan duka, muda dan mudi, siswa dan siswi,
mahasiswa dan mahasiswi, saudara dan saudari, sabar dan sadar, kakak dan kakek,
tontonan dan tuntunan, selaras dan selurus, kemauan dan kemampuan, menata dan
meniti, syiar dan syair, memilah dan memilih, terpaku dan terpukau, minat dan
bakat, syukur dan kufur, preventif dan kuratif, mengajar dan menghajar,
mendoakan dan menduakan, prestasi dan prestise, kualitas dan kuantitas,
tantangan dan rintangan, fisik dan psikis, akal dan mental, jasmani dan rohani,
opa dan oma, mama dan papa, mendidik dan menghardik, meramal dan melamar,
kesempatan dan kesempitan, kerasukan dan kerusakan, daya dan upaya, untung dan
buntung, perasaan dan peranakan, aman dan nyaman, mayoritas dan minoritas,
primer dan sekunder, aktif dan pasif, pornografi dan pornoaksi, psikolog dan
psikofat, teks dan konteks, pertama dan utama, introvert dan ekstrovert, rasa
dan karsa, cepat dan tepat, pertanyaan dan pernyataan, mengentaskan dan
menetaskan, lisan dan tulisan, penguasa dan
pengusaha, kebijakan dan kebajikan, bijak dan bajik, teliti dan telaten,
individual dan komunal, cita dan citra, karya dan karsa, situasi dan kondisi,
mau dan mampu, local, nasional dan global, otak dan otot, harkat dan martabat,
kesan dan pesan, kognitif, afektif, dan konatif, segan dan enggan, mikro dan
makro, visi dan misi, persatuan dan kesatuan, plus dan minus, positif dan
negative, campur dan baur, sarana dan prasarana, soliter dan solider, serentak
dan serempak, efektif dan efisien.
No comments:
Post a Comment